Senin, 03 Maret 2008



hY guyS KEnAlIn NeH ...mY nAmE Is uNik sHoLiHAh.yOu cAn CaLL Me UnIQUe ,Q sKUl Di da'i An-NuR (IBS)SkRaNG q DuDuK dI klS x-2...ya kayak'y SeGini AjA yA....!!!

Sabtu, 23 Februari 2008

KARTUN NABI MUHAMMAD SAW

Kebebasaan dalam dunia komunikasi dan informasi tidak saja terjadi di Indonesia di Denmark sana kebebasan pers telah memicu protes di belahan bumi Islam manapun di dunia.Kebebasan Pers di Denmark merupakan salah satu bentuk kebebasan pers yang kebablasan. Pembuatan kartun Nabi Muhammad yang digambarkan dengan sorban yang di atas kepalanya ditaruh bon, telah memicu protes dan membangkitkan gelora sentimen agama di kalangan umat Islam hampir seluruh penjuru dunia. Bahkan di berbagai negara Islam ada himbauan untuk memboikot produk-produk Denmark. Menurut salah satu tokoh umat Islam Indonesia penampilan kartun Nabi Muhammad tersebut merupakan skenario besar dari mereka yang mau mendiskreditkan Islam. Di Indonesia protes terjadi hampir di seluruh kota di Surabaya bahkan sampai terjadi kericuhan antara pendemo dengan aparat kepolisian. Pertanyaannya " seberapa besarkah nurani kita sebagai Umat Islam tersentuh?"

GLOBAL WARNING


Global Warning!Senin, 03 Desember 2007 03:30 WIB
Bumi makin panas, dan sebuah pertemuan akbar pun digelar di Bali pekan ini. Di beberapa ruang yang sejuk di Pulau Dewata itu para pakar dan pejabat dunia berunding tentang cara mencegah agar dunia tidak kian gerah dan semakin kehilangan kehijauannya. Indonesia, yang menjadi tuan rumah acara Perserikatan Bangsa-Bangsa ini, memang punya peran cukup penting dalam upaya menjaga kondisi dunia agar tak bertambah genting.
Bagaimana tidak. Bertambahnya kadar karbon di udara dituding sebagai penyebab utama naiknya suhu permukaan bumi, dan negeri ini ditengarai berperan besar sebagai salah satu pemasoknya. Dengan predikat sebagai negara yang laju kerusakan hutannya tercepat, Indonesia tak hanya dianggap bertanggung jawab atas menciutnya kapasitas paru-paru dunia, tapi juga dituduh membiarkan kegiatan pembakaran hutan sebagai cara mengubahnya menjadi lahan perkebunan. Di mata para pencinta lingkungan, ini adalah dosa ganda.
Tuduhan para aktivis yang kegiatannya amat didukung negara maju itu tak keliru, namun banyak pemimpin negara berkembang merasa kurang adil. Pasalnya, mayoritas penduduk di negeri tempat hutan tropis tumbuh masih miskin, dan segala upaya untuk meningkatkan kemampuan ekonomi mereka tentu didukung. Adapun salah satu cara yang terlihat di depan mata adalah memanfaatkan hutan dengan menjual kayunya atau mengubah lahannya menjadi tempat bertani dan berkebun.
Perbedaan sudut pandang antara negara kaya dan miskin seperti ini yang dicoba dicari titik temunya di Bali. Di satu sisi secara per kapita penduduk negara maju jauh lebih boros ketimbang warga negara berkembang dalam memasok limbah penyebab perubahan iklim, tapi di sisi lain jumlah kaum papa jauh lebih banyak dari yang kaya. Ini berarti dibutuhkan perubahan paradigma yang cukup radikal dalam menyelaraskan upaya meningkatkan kesejahteraan umat manusia dan memelihara lingkungannya.
Salah satu gagasan baru yang sedang dibahas adalah ihwal pengelolaan hutan tropis. Sebelas negara yang memiliki kekayaan alam ini, termasuk Indonesia, kini menyatakan bersedia mempertahankan fungsi hutannya sebagai paru-paru dunia bila negara-negara lain membantu mereka dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat masing-masing. Konsep Reduce Emission from Deforestation and Degradation (REDD) ini pada prinsipnya menyimpulkan bahwa beban menjaga kelestarian hutan tropis harus dipikul bersama oleh semua umat manusia dan tak hanya dipanggul oleh masyarakat tempat hutan ini berada.
Konsep yang dilontarkan sejak 2005 ini pada prinsipnya telah diterima namun perincian pelaksanaannya yang belum tuntas. Bagaimana menghitung nilai ekonomi yang disumbangkan hutan tropis di setiap negara, berapa besar selayaknya dana masyarakat internasional yang harus ditagih, dan bagaimana menentukan besaran urunan tiap negara, adalah contoh butir kesepakatan yang harus dinegosiasikan. Sebagai tuan rumah, Indonesia seharusnya menegakkan prinsip keadilan dan saling hormat sebagai dasar perundingan. Jangan sampai terkesan kesebelas negara berlaku bagai preman yang menyandera dunia tapi sekaligus tidak membiarkan mereka yang kaya disubsidi oleh yang miskin dalam kegiatan memelihara kenyamanan hidup di planet bumi.
Prinsip keadilan yang bermartabat ini sebenarnya sudah diwariskan para pendiri bangsa kendati dalam konteks yang berbeda. Politik luar negeri bebas aktif Indonesia di masa lalu telah berperan besar dalam melahirkan gerakan nonblok yang membuat negeri ini dan banyak negara asing terbebas dari keharusan berpihak dalam konflik perang dingin masa lalu. Tatkala banyak negara lain merasa harus berlindung di payung nuklir blok Barat atau blok Timur, para anggota gerakan nonblok justru berkampanye membangun kawasan yang damai dan bebas dari ancaman senjata nuklir.
Kini, di Bali, pengalaman dan kepiawaian para diplomat anak bangsa dalam “mengayuh biduk di antara dua karang” perlu dimanfaatkan semaksimal mungkin. Kepemimpinan Indonesia dalam mengajak sepuluh negara pemilik hutan tropis lain untuk menyepakati usulan yang berprinsip keadilan dan kehormatan itu haruslah optimal. Juga kemampuan untuk mengajak anggota masyarakat internasional lain mendukung kesepakatan itu sebagai bagian dari upaya membuat dunia yang lebih baik wajib dimaksimalkan.
Jika kedua hal ini dapat dicapai, masih ada tantangan lain yang tak kalah sulitnya. Itulah kemampuan untuk melaksanakan kesepakatan yang telah diraih sesegera mungkin. Sebab, pengalaman masa lampau menunjukkan banyak konsep bagus ditelurkan namun tak dapat diterapkan di lapangan.
Sebetulnya, tanpa kesepakatan pun, Indonesia harus tetap menjalankan kewajibannya dalam konsep REDD, yaitu menjaga fungsi hutan sebagai paru-paru umat manusia tanpa mengurangi upaya memerdekakan rakyat dari belenggu kepapaan. Tentu upaya mengajak negara-negara lain untuk turut memikul tugas kemanusiaan ini tak boleh terhenti. Salah satu cara efektif melakukannya adalah dengan menunjukkan keteladanan. Sukses membangun gerakan nonblok memang layak diulang. Kali ini, agaknya, dengan warna yang lebih hijau.


dibuat oleh Radja:danendro
by:tempointeraktif
KENAKALAN REMAJA SAAT INI

Anonymous menulis "Ada seorang Ibu yang tinggal di Jakarta bercerita bahwa sejak maraknya kasus tawuran pelajar di Jakarta, Beliau mengambil inisiatif untuk mengantar dan menjemput anaknya yang sudah SMU, sebuah kebiasaan yang belum pernah Beliau lakukan sebelumnya. Bagaimana tidak ngeri, kalau pelajar yang tidak ikut-ikutan-pun ikut diserang ?
Mengapa para pelajar itu begitu sering tawuran, seakan-akan mereka sudah tidak memiliki akal sehat, dan tidak bisa berpikir mana yang berguna dan mana yang tidak ? Mengapa pula para remaja banyak yang terlibat narkoba dan seks bebas ? Apa yang salah dari semua ini ?
Seperti yang sudah diulas dalam artikel lain di situs ini, remaja adalah mereka yang berusia antara 12 - 21 tahun. Remaja akan mengalami periode perkembangan fisik dan psikis sebagai berikut :
Masa Pra-pubertas (12 - 13 tahun)
Masa pubertas (14 - 16 tahun)
Masa akhir pubertas (17 - 18 tahun)
Dan periode remaja Adolesen (19 - 21 tahun)

Masa pra-pubertas (12 - 13 tahun)
Masa ini disebut juga masa pueral, yaitu masa peralihan dari kanak-kanak ke remaja. Pada anak perempuan, masa ini lebih singkat dibandingkan dengan anak laki-laki. Pada masa ini, terjadi perubahan yang besar pada remaja, yaitu meningkatnya hormon seksualitas dan mulai berkembangnya organ-organ seksual serta organ-organ reproduksi remaja. Di samping itu, perkembangan intelektualitas yang sangat pesat jga terjadi pada fase ini. Akibatnya, remaja-remaja ini cenderung bersikap suka mengkritik (karena merasa tahu segalanya), yang sering diwujudkan dalam bentuk pembangkangan ataupun pembantahan terhadap orang tua, mulai menyukai orang dewasa yang dianggapnya baik, serta menjadikannya sebagai "hero" atau pujaannya. Perilaku ini akan diikuti dengan meniru segala yang dilakukan oleh pujaannya, seperti model rambut, gaya bicara, sampai dengan kebiasaan hidup pujaan tersebut.
Selain itu, pada masa ini remaja juga cenderung lebih berani mengutarakan keinginan hatinya, lebih berani mengemukakan pendapatnya, bahkan akan mempertahankan pendapatnya sekuat mungkin. Hal ini yang sering ditanggapi oleh orang tua sebagai pembangkangan. Remaja tidak ingin diperlakukan sebagai anak kecil lagi. Mereka lebih senang bergaul dengan kelompok yang dianggapnya sesuai dengan kesenangannya. Mereka juga semakin berani menentang tradisi orang tua yang dianggapnya kuno dan tidak/kurang berguna, maupun peraturan-peraturan yang menurut mereka tidak beralasan, seperti tidak boleh mampir ke tempat lain selepas sekolah, dan sebagainya. Mereka akan semakin kehilangan minat untuk bergabung dalam kelompok sosial yang formal, dan cenderung bergabung dengan teman-teman pilihannya. Misalnya, mereka akan memilih main ke tempat teman karibnya daripada bersama keluarga berkunjung ke rumah saudara.
Tapi, pada saat yang sama, mereka juga butuh pertolongan dan bantuan yang selalu siap sedia dari orang tuanya, jika mereka tidak mampu menjelmakan keinginannya. Pada saat ini adalah saat yang kritis. Jika orang tua tidak mampu memenuhi kebutuhan psikisnya untuk mengatasi konflik yang terjadi saat itu, remaja akan mencarinya dari orang lain. Orang tua harus ingat, bahwa masalah yang dihadapi remaja, meskipun bagi orang tua itu merupakan masalah sepele, tetapi bagi remaja itu adalah masalah yang sangat-sangat berat. Orang tua tidak boleh berpikir, "Ya ampun... itu kan hal kecil. Masa kamu tidak bisa menyelesaikannya ? Bodoh sekali kamu !", dan sebagainya. Tetapi perhatian seolah-olah orang tua mengerti bahwa masalah itu berat sekali bagi remajanya, akan terekam dalam otak remaja itu bahwa orang tuanya adalah jalan keluar ang terbaik baginya. Ini akan mempermudah orang tua untuk mengarahkan perkembangan psikis anaknya.
Masa pubertas (14 - 16 tahun)
Masa ini disebut juga masa remaja awal, dimana perkembangan fisik mereka begitu menonjol. Remaja sangat cemas akan perkembangan fisiknya, sekaligus bangga bahwa hal itu menunjukkan bahwa ia memang bukan anak-anak lagi. Pada masa ini, emosi remaja menjadi sangat labil akibat dari perkembangan hormon-hormon seksualnya yang begitu pesat. Keinginan seksual juga mulai kuat muncul pada masa ini. Pada remaja wanita ditandai dengan datangnya menstruasi yang pertama, sedangkan pada remaja pris ditandai dengan datangnya mimpi basah yang pertama. Remaja akan merasa bingung dan malu akan hal ini, sehingga orang tua harus mendampinginya serta memberikan pengertian yang baik dan benar tentang seksualitas. Jika hal ini gagal ditangani dengan baik, perkembangan psikis mereka khususnya dalam hal pengenalan diri/gender dan seksualitasnya akan terganggu. Kasus-kasus gay dan lesbi banyak diawali dengan gagalnya perkembangan remaja pada tahap ini.
Di samping itu, remaja mulai mengerti tentang gengsi, penampilan, dan daya tarik seksual. Karena kebingungan mereka ditambah labilnya emosi akibat pengaruh perkembangan seksualitasnya, remaja sukar diselami perasaannya. Kadang mereka bersikap kasar, kadang lembut. Kadang suka melamun, di lain waktu dia begitu ceria. Perasaan sosial remaja di masa ini semakin kuat, dan mereka bergabung dengan kelompok yang disukainya dan membuat peraturan-peraturan dengan pikirannya sendiri.
Masa akhir pubertas (17 - 18 tahun)
Pada masa ini, remaja yang mampu melewati masa sebelumnya dengan baik, akan dapat menerima kodratnya, baik sebagai laki-laki maupun perempuan. Mereka juga bangga karena tubuh mereka dianggap menentukan harga diri mereka. Masa ini berlangsung sangat singkat. Pada remaja putri, masa ini berlangsung lebih singkat daripada remaja pria, sehingga proses kedewasaan remaja putri lebih cepat dicapai dibandingkan remaja pria. Umumnya kematangan fisik dan seksualitas mereka sudah tercapai sepenuhnya. Namun kematangan psikologis belum tercapai sepenuhnya.
Periode remaja Adolesen (19 - 21 tahun)
Pada periode ini umumnya remaja sudah mencapai kematangan yang sempurna, baik segi fisik, emosi, maupun psikisnya. Mereka akan mempelajari berbagai macam hal yang abstrak dan mulai memperjuangkan suatu idealisme yang didapat dari pikiran mereka. Mereka mulai menyadari bahwa mengkritik itu lebih mudah daripada menjalaninya. Sikapnya terhadap kehidupan mulai terlihat jelas, seperti cita-citanya, minatnya, bakatnya, dan sebagainya. Arah kehidupannya serta sifat-sifat yang menonjol akan terlihat jelas pada fase ini.
Kenakalan remaja
Kenakalan remaja biasanya dilakukan oleh remaja-remaja yang gagal dalam menjalani proses-proses perkembangan jiwanya, baik pada saat remaja maupun pada masa kanak-kanaknya. Masa kanak-kanak dan masa remaja berlangsung begitu singkat, dengan perkembangan fisik, psikis, dan emosi yang begitu cepat. Secara psikologis, kenakalan remaja merupakan wujud dari konflik-konflik yang tidak terselesaikan dengan baik pada masa kanak-kanak maupun remaja para pelakunya. Seringkali didapati bahwa ada trauma dalam masa lalunya, perlakuan kasar dan tidak menyenangkan dari lingkungannya, maupun trauma terhadap kondisi lingkungan, seperti kondisi ekonomi yang membuatnya merasa rendah diri, dan sebagainya.
Mengatasi kenakalan remaja, berarti menata kembali emosi remaja yang tercabik-cabik itu. Emosi dan perasaan mereka rusak karena merasa ditolak oleh keluarga, orang tua, teman-teman, maupun lingkungannya sejak kecil, dan gagalnya proses perkembangan jiwa remaja tersebut. Trauma-trauma dalam hidupnya harus diselesaikan, konflik-konflik psikologis yang menggantung harus diselesaikan, dan mereka harus diberi lingkungan yang berbeda dari lingkungan sebelumnya. Pertanyaannya : tugas siapa itu semua ? Orang tua-kah ? Sedangkan orang tua sudah terlalu pusing memikirkan masalah pekerjaan dan beban hidup lainnya. Saudaranya-kah ? Mereka juga punya masalah sendiri, bahkan mungkin mereka juga memiliki masalah yang sama. Pemerintah-kah ? Atau siapa ? Tidak gampang untuk menjawabnya. Tetapi, memberikan lingkungan yang baik sejak dini, disertai pemahaman akan perkembangan anak-anak kita dengan baik, akan banyak membantu mengurangi kenakalan remaja. Minimal tidak menambah jumlah kasus yang ada."

Senin, 18 Februari 2008

nGakAk.....!!!

Punya Anak 10 Bernama Sama
Category: Humor Umum
Seorang wanita mendatangi Kantor Dinas Sosial untuk mengajukan permohonan tunjangan sosial Anak.
“Berapa jumlah anakmu?”, tanya petugas.
“10 orang Pak!”
“Sepuluh orang? Siapa saja nama mereka?”
“Angga, Angga, Angga, Angga, Angga, Angga, Angga, Angga, Angga dan Angga.”
“Hah? Namanya sama semua? Apa Anda tidak jadi bingung?”
“Oh tidak Pak. Malah jadi gampang. Kalau mereka lagi main di luar saya cuma berteriak, ‘Angga… Makan!’ atau ‘Angga… tidur!’ dan mereka semua akan segera masuk.”
“Bagaimana jika kamu mau ngomong kepada salah seorang saja?”, tanya petugas yang masih bingung itu.
“Ah itu gampang saja Pak. Saya tinggal memanggil nama bapak mereka saja.”
Sent by: e-ketawa on Feb 18th, 2008 | Rate it and send to friend


Berita Bayi Lahir Tanpa Tulang
Category: Humor Umum
Bogor (29/2/2000): Seorang bayi telah lahir tanpa tulang di rumah sakit Bogor.
Peristiwa yang mungkin cukup langka ini sempat menarik perhatian media cetak lokal. Tak ayal, para wartawan pemburu berita pun segera mendatangi rumah sakit untuk membuktikan kebenaran kabar tersebut. Di ruang pasien, tampak telah berkumpul keluarga serta sanak famili dari pasien.
Sebelumnya, pihak dokter yang dimintakan pendapatnya, tidak bisa memberikan jawaban yang memuaskan. Bahkan meminta para wartawan untuk menanyakan langsung ke pihak keluarga, kenapa sampai bayi tersebut lahir tanpa tulang.
Para wartawan pun mencoba menanyakan langsung ke pihak keluarga, apa kira-kira yang penyebab kelainan tersebut.
Menurut penjelasan pihak keluarga, selama mengandung tidak menunjukkan tanda-tanda kelainan. Beratnya normal, makannya pun juga tidak ada yang aneh-aneh. Hanya saja, sang ibu tidak begitu suka dengan sayur bayam.
Ketika ditanyakan apa kira-kira yang menjadi penyebab bayi tersebut sampai lahir tanpa tulang. Sejenak, tampak semuanya terdiam sampai akhirnya juru bicara keluarga maju untuk mencoba menjelaskan. Itu pun setelah bisik-bisik dulu dengan anggota keluarga lainnya.
"Sebenarnya, hal ini adalah urusan intern keluarga kami. Tapi karena anda menanyakannya, maka yang bisa saya sampaikan adalah Tulang dari bayi ini semuanya sedang berkumpul di Medan karena ada acara keluarga yang tidak bisa ditinggalkan."
Bah, orang Batak rupanya....:)
Sent by: Rita Noorarofah on Feb 18th, 2008 | Rate it and send to friend


Cinta Sejati Selalu Mencintai Apapun Keadaannya
Category: Humor Umum
Frank masuk ke kamar istrinya suatu hari. "Kalo aku jelek, apa kamu masih cinta?" tanyanya.
"Sayang, aku akan selalu cinta sama kamu," jawabnya santai sambil mewarnai kukunya.
"Gimana kalo aku cacat?" tanyanya gugup.
"Ngga usah kuatir, Say, aku akan selalu cinta sama kamu," jawabnya.
"Kalo gitu, gimana kalo aku dipecat, apa kamu masih cinta sama aku?"
Si istri melihat ke muka suaminya yang kuatir. "Frank, aku akan selalu cinta kamu, tapi... yang pasti, aku akan benar-benar merindukanmu."
Sent by: e-ketawa on Feb 14th, 2008 | Rate it and send to friend
Saudara Hewan
Category: Humor Umum
Sepasang suami istri sedang berkendara melintasi jalanan desa sepanjang beberapa mil. Sepanjang perjalanan, mereka saling mendiamkan. Sebelumnya, mereka berdebat dan ngga ada yang mau mengalah.
Saat melewati kumpulan keledai, kambing, dan babi, si suami dengan nada mengejek bertanya, "Saudaramu ya ...?"
"Yap," jawab istrinya, "saudara ipar."
Sent by: e-ketawa on Feb 14th, 2008 | Rate it and send to friend
Berterus Terang Setelah Menikah
Category: Humor Umum
Dua hari setelah menikah, sepasang pengantin saling buka rahasia.
Istri: "Jangan marah ya Pak, terus terang aku sebenarnya tidak bisa masak."
Suami: "Tidak apa-apa. Aku juga mau berterus terang, Bu."
Istri: "Apa, Pak?"
Suami: "Kayaknya besok aku juga nggak bisa kasih uang belanja, sebab sebenarnya aku ini pengangguran."
Sent by: e-ketawa on Feb 12th, 2008 | Rate it and send to friend Copyright © 2002 - 2008 KETAWA.COM

poEisIE....

SAHABAT
telah kita lewati,berjuta hari bersama
dengan diiringi canda dan tawa
perbedaanpun hilang seiring berjalan detik waktu
sahabat.....
hati ini terlanjur terikat,terlalu berat
tuk meninggalkan,tapi ini.....adalah sebuah
takdir,digemerisiknya hujan sering Q termenung
disenyapnya malam selalu Q berdo'a
sahabat.....
prasasti pasti akan terkenang,terbingkai dalam
figura kasih,dan QT kan mengisi sgala kesunyian
dengan canda,kesedihan dengan tawa....


persahabatan sejati melipat gandakan kebaikan dalam hidup
berupayalah memiliki teman,karena hidup tanpa teman
ibarat hidup di pulau gersang,menemukan seorang teman
sejati dalam kehidupan ini adalah nasib baik,
mempertahankan teman itu adalah berkah.

Sabtu, 16 Februari 2008


Keutamaan Shalat Tahajjuddisamping hikmah diatas yang bisa di dapat dari melaksanakan shalat malam, shalat malam ini pun mempunyai keutamaan yang lain. Bahkan inilah yang lebih penting.
1. Allah akan mengangkat ke tempat yang terpuji, dalilnya adalah“Dan pada sebagian malam hari bertahajjudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.(Al Israa : 79).
2. Shalat malam dapat mendekatkan diri kepada Allah dan dapat menghapuskan dosa, dalilnya adalahHendaklah kalian melaksanakan shalat malam karena shalat malam itu merupakan kebiasaan orang-orang shaleh sebelum kalian, ibadah yang mendekatkan diri kepada Tuhan kalian, serta penutup kesalahan dan penghapus dosa. (HR. Tirmidzi no. 3549, Al Hakim I/380, Baihaqi II/502. Dihasankan oleh Syaikh Al Albani dalam Irwaa Al Ghalil II/199/no. 452). [2]
3. Kemuliaan orang beriman ada pada shalat malamJibril berkata, Hai Muhammad, kemuliaan orang beriman ada dengan shalat malam. Dan kegagahan orang beriman adalah sikap mandiri dari bantuan orang lain. (Silsilah Al Ahadits Ash Shahihah no. 831). [3]
Shalat malam yang paling utama adalah pada sepertiga malam yang terakhir. Pada saat ini doa akan dikabulkan oleh Allah. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwasannya Nabi pernah bersabda:
Allah turun ke langit dunia setiap malam pada sepertiga malam terakhir. Allah lalu berfirman, Siapa yang berdoa kepada-Ku niscaya Aku kabulkan! Siapa yang meminta kepada-Ku niscaya Aku beri! Siapa yang meminta ampun kepada-Ku tentu Aku ampuni.Demikianlah keadaannya hingga fajar terbit. (HR. Bukhari no. 145 dan Muslim no. 758). [4]
Bagaimana Agar Bisa Shalat Tahajjud?Shalat malam termasuk ibadah yang berat, karena di saat kita terlelap dan masih mengantuk maka kita harus bangun untuk shalat. Berikut beberapa sebab agar kita dimudahkan untuk melaksanakan shalat malam.
1. Berusaha untuk tidur di awal malam dan menjauhkan diri dari begadang. Rasulullah membenci tidur sebelum Shalat Isyaa dan berbicara sesudah Shalat Isyaa. [5]
2. Ketika akan tidur, perhatikan adab-adab tidur, misalnya membaca doa sebelum tidur, membaca ayat kursi, membaca dua ayat terakhir dari surat Al Baqarah, membaca Surat Al Kaafirun, dll. [6]
3. Tidur sebentar di siang hari
4. Meninggalkan kemaksiatan, dosa dan perbuatan bid’ah
5. Berkeinginan kuat untuk shalat malam
6. Memasang jam beker. Bisa juga dengan saling membangunkan istri, suami, dan keluarga. Bahkan bisa dengan saling membangunkan tetangga atau teman dengan menelpon melalui handphone-nya. Saling berta’awun